Senin, 26 November 2012

Penggunaan Teknologi Internet Dalam Bidang Ilmu Psikologi




Perkembangan ilmu teknologi dan informasi sudah semakin meluas. Penggunaan teknologi juga sering dikaitkan dalamkehidupan sehari hari dan dunia pekerjaan. Apalagi dalam dunia pekerjaan hampir semua perusahaan menggunakan teknologi khususnya dalam penggunaan komputer. Maka dari itu salah satu penggunaan pada bidang psikologi dapat di lakukan contohnya dalam ilmu psikologi forensik.
Psikologi forensik  adalah penelitian dan teori psikologi yang berkaitan dengan efek-efek dari faktor kognitif, afektif, dan perilaku terhadap proses hukum. Beberapa akibat dari kekhilafan manusia yang mempengaruhi berbagai aspek dalam bidang hukum adalah penilaian yang biasa, ketergantungan pada stereotip, ingatan yang keliru, dan keputusan yang salah atau tidak adil. Karena adanya keterkaitan antara psikologi dan hukum, para psikolog sering diminta bantuannya sebagai saksi ahli dan konsultan ruang sidang. Aspek penting dari psikologi forensik adalah kemampuannya untuk mengetes di pengadilan, reformulasi penemuan psikologi ke dalam bahasa legal dalam pengadilan, dan menyediakan informasi kepada personel legal sehingga dapat dimengerti. Maka dari itu, ahli psikologi forensik harus dapat menerjemahkan informasi psikologis ke dalam kerangka legal.
Contohnya penggunaan teknologi komputer dapat membantu untuk  mencari seseorang atau apapun itu. Jika dilihat dari komputer maka hasilnya bisa kelihatan jelas, dan juga kita bisa memperlambat atau mempercepat suatu pemutaran vidio kejadian. Psikolog forensik juga dapat menganalisa hasil dari kejadian yang ada dengan jelas dan nyata dengan, dibantu aplikasi aplikasi tertentu juga yang dapat mendukung Valid atau tidaknya suatu data yang diolah.
Maka dari itu penggunaan teknologi komputer sangat membantu bagi seorang psikologi forensik. pengolahan data menjadi lebih jelas,cepat dan akurat. Mungkin tidak dalam bidang psikologi saja semua bidang pun bisa menggunakan teknologi komputer ini, hanya saja tergantung pada jenis kebutuhan masing masing bidangnya.
Dampak Psikologi Perkembangan Teknologi Informasi

Selain adanya kelebihan pada teknologi komunikasi (hi-tech communication) yang telah disinggung pada bagian sebelumnya maka sebenarnya terdapat beberapa dampak psikologis, antaranya;

1.                  Individual space meningkat, yaitu meningkatnya ruang invidual karena telah memperoleh informasi melalui media komunikasi yang canggih, misalnya internet. Orang akan lebih menyukai duduk di depan computer yang berinternet daripada bersosialisasi dengan orang lain di dunia nyata. Dengan demikian, social space akan menyempit dan digusur dengan individual space tersebut.
2.                  Kecemasan sosial terhadap suatu fenomena meningkat. Dengan adanya media komunikasi yang berteknologi tinggi maka informasi akan lebih cepat menyebar. Contohnya, informasi mengenai wabah flu burung. Sebelum adanya informasi tersebut, orang tidak takut mengkonsumsi unggas. Namun setelah adanya informasi yang menyebar dengan cepat mengenai flu burung maka kecemasan sosial terjadi, yaitu orang merasa takut untuk mengkonsumsi unggas. Begitu juga fenomena tsunami di Aceh, sehingga setiap kali gempa di beberapa daerah, orang akan mencari informasi tentang kemungkinan tsunami. Inilah yang menjadi contoh adanya kepanikan sosial (social anxiety) karena media komunikasi berteknologi tinggi yang membahana.
3.                  Kebutuhan komersial masyarakat meningkat; sebagaimana kita ketahui sebelumnya bahwa media komunikasi yang hi-tech akan mempengaruhi minat audience dan mempersuasi audience. Oleh karena itu, hal ini digunakan oleh perusahaan jasa komunikasi dan perusahaan komersial untuk memanfaatkan sifat konsumerisme masyarakat ini.
4.                  Kriminalitas meningkat; jika kita melihat tayangan di TV mengenai informasi atau film tentang kriminalitas dengan modus yang canggih maka ini sebenarnya merupakan inspirasi bagi pelaku kejahatan lainnya. Proses meniru tayangan kriminalitas ini yang dikenali sebagai modeling perilaku kejahatan. Apalagi kalau kita mencermati modus operandi kejahatan di dunia maya (internet) yang sedang marak maka seolah-olah mudah sekali melakukan kejahatan yang dibantu dengan media komunikasi berteknologi tinggi. Masih ingat kasus penipuan melalui e-mail, HP dan chatting?
5.                  Pemenuhan rasa ingin tahu (need of curiousity); sudah menjadi kodrat manusia diciptakan dengan kekuatan pemikiran yang luar biasa. Pemikiran ini yang dirangsang dengan rasa ingin tahu atau penasaran yang besar. Dengan media komunikasi yang berteknologi tinggi, terjawablah rasa penasaran manusia tentang apapun itu. Semua bisa kita cari di internet dengan menggunakan kata kunci tertentu. Mudah kan?
6.                  Tehnologi dapat mengurangi kreativitas; teknologi yang menjadi alat bantu manusia menjanjikan sejuta efisiensi. Oleh karena itu, manusia akan menjadi malas karena kemajuan teknologi tersebut. Sebagai misal, aktivitas copy-paste di mahasiswa akan menjadi budaya plagiat di kemudian hari. Pada akhirnya kreativitas seseorang dapat menurun jika ia tak pandai memanfaatkan teknologi untuk pengembangan dirinya.

Penggunaan Internet dalam Ilmu Psikologi

Penggunaan internet kali ini sudah sangat dikenal dikalangan masyarakat.Dalam bidang pendidikan,penggunaan internet sangat berkaitan dengan kelancaran dan perkembangan ilmu pengetahuan tertentu.Begitu pula dalam bidang psikologi.Sebelum itu hendaknya kita harus mengenal pengertian dari internet dan psikologi itu sendiri.
Internet memiliki arti yang cukup luas dimana kata internet itu sendiri merupakan singkatan kata dari interconnection-networking, bila dijabarkan secara sistem global maka internet merupakan jaringan komputer diseluruh penjuru dunia yang saling terhubung satu sama lain dengan menggunakan standar Internet Protocol Suite (TCP/IP) sehingga antara komputer dapat saling mengakses informasi dan bertukar data. Internet mencangkup segala sesuatu secara luas baik itu komputerisasi maupun telekomunikasi. Sedangkan Psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari perilaku manusia dan proses mental. Psikologi merupakan cabang ilmu yang masih muda.Sebab, pada awalnya psikologi merupakan bagian dari ilmu filsafat tentang jiwa manusia. Menurut plato dalam buku Psikologi Umum oleh Kartini Kartono pada tahun 1996, psikologi berarti ilmu pengetahuan yang mempelajari sifat, hakikat, dan hidup jiwa manusia (psyche = jiwa ; logos = ilmu pengetahuan).
Lalu,apakah ada kaitnya penggunaan internet dalam Ilmu Psikologi?Tentunya ada. Dengan adanya internet dapat mendukung perkembangan ilmu psikologi. Dengan internet kita bisa mengakses langsung situs-situs psikologi dengan mudah dan lebih cepat.Salah satu contohnya adalah e-psikologi.

 https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjbdguTtrPpznu5lMondfE0mjLfvhDHWP3_bl1PWiyMhB6gplh-gEL8wNrHCR0h8SC1pLsEoMb6LiFCwOfHo2EY_sSGJu7xZNvpzQhYnoU6B9C6JV27LJY9UaINVK2xckaRbLkr9Xosx4_v/s320/crop+olahraga.png
E-Psikologi


Contoh lainnya adalah E-Counseling.Internet menawarkan suatu proses psikoterapis yang menggunakan suatu media komunikasi yang baru, dimana melalui media tersebut mereka dapat memberikan intervensi psikoterapi itulah yang disebut dengan E-counseling atau e-mail counseling. E-mail conseling merupakan pelayanan intervensi psikologi yang dilakukan melaui Internet, dimana proses terapi terlebih dahulu dilakukan melaui media ini, untuk kemudian menyusun rencana dalam melakukan intervensi psikologi secara face-to-face akan dilakukan. Fungsi dari e-counseling adalah untuk membantu terapis dalam mengumpulkan sejumlah data yang terkait dengan kliennya sebelum akhirnya terapis dan klien sepakat untuk bertemu secara langsung untuk melakukan proses terapis selanjutnya. 
Dalam aplikasinya, psikoterapi online menawarkan tantangan etika baru bagi mereka para terapis yang tertarik untuk menggunakan media ini dalam memberika pelayanan psikologi. Perbedaan antara komunikasi berbasis teks interaktif dan komunikasi verbal in-person menciptakan tantangan etika baru yang sebelumnya tidak di temui dalam terapi face-to-face (secara langsung).Selain itu ,kita juga dapat mencari jurnal-jurnal psikologi dengan menggunakan Internet sehingga sumber yang kita dapatkan dapat beraneka ragam,serta ilmu yang kita dapatkan pun semakin bertambah.
Jadi dapat disimpulkan bahwa penggunaan internet berkaitan dalam ilmu Psikologi.Dengan adanya internet kita dapat mengakses berbagai situs psikologi,kita juga dapat menambah wawasan ilmu Psikologi yang lebih luas dari internet dan sebagai mahasiswa atau orang yang menggeluti bidang Psikologi seharusnya sudah mengerti dengan dampak-dampak dari penggunaan internet itu sendiri.Sehingga dibalik banyak dampak negatif dari penggunaan internet,kita sebagai pengguna internet yang mempelajari ilmu Psikologi dapat memanfaatkan segala sarana dan informasi yang positif untuk mengembangkan ilmu Psikologi itu sendiri.

Nama : Ajeng Cintiya Yudhasara
Kelas : 2PA02
NPM : 10511488


Jejaring Sosial



Pengertian Jejaring Sosial

Jejaring sosial adalah struktur sosial yang terdiri dari elemen-elemen individual atau organisasi. Jejaring ini menunjukan jalan dimana mereka berhubungan karena kesamaan sosialitas, mulai dari mereka yang dikenal sehari-hari sampai dengan keluarga. Istilah ini diperkenalkan oleh profesor J.A. Barnes di tahun 1954.Jejaring sosial adalah suatu struktur sosial yang dibentuk dari simpul-simpul (yang umumnya adalah individu atau organisasi) yang diikat dengan satu atau lebih tipe relasi spesifik seperti nilai, visi, ide, teman, keturunan, dll.

Sejarah Jejaring Sosial

Sejak komputer dapat dihubungkan satu dengan lainnya dengan adanya internet banyak upaya awal untuk mendukung jejaring sosial melalui komunikasi antar komputer.
Situs jejaring sosial diawali oleh Classmates.com pada tahun 1995 yang berfokus pada hubungan antar mantan teman sekolah dan SixDegrees.com pada tahun 1997 yang membuat ikatan tidak langsung. Dua model berbeda dari jejaring sosial yang lahir sekitar pada tahun 1999 adalah berbasiskan kepercayaan yang dikembangkan oleh Epinions.com, dan jejaring sosial yang berbasiskan pertemanan seperti yang dikembangkan oleh Uskup Jonathan yang kemudian dipakai pada beberapa situs UK regional di antara 1999 dan 2001. Inovasi meliputi tidak hanya memperlihatkan siapa berteman dengan siapa, tetapi memberikan pengguna kontrol yang lebih akan isi dan hubungan. Pada tahun 2005, suatu layanan jejaring sosial MySpace, dilaporkan lebih banyak diakses dibandingkan Google dengan Facebook, pesaing yang tumbuh dengan cepat.Jejaring sosial mulai menjadi bagian dari strategi internet bisnis sekitar tahun 2005 ketika Yahoo meluncurkan Yahoo! 360°. Pada bulan juli 2005 News Corporation membeli MySpace, diikuti oleh ITV (UK) membeli Friends Reunited pada Desember 2005. Diperkirakan ada lebih dari 200 situs jejaring sosial menggunakan model jejaring sosial ini.

Layanan Jejaring Sosial
Banyak layanan jejaring sosial berbasiskan web yang menyediakan kumpulan cara yang beragam bagi pengguna untuk dapat berinteraksi seperti chat, messaging, email, video, chat suara, share file, blog, diskusi grup, dan lain-lain. Umumnya jejaring sosial memberikan layanan untuk membuat biodata dirinya. Pengguna dapat meng-upload foto dirinya dan dapat menjadi teman dengan pengguna lainnya. Beberapa jejaring sosial memiliki fitur tambahan seperti pembuatan grup untuk dapat saling sharing didalamnya.
http://www.ridwanforge.net/blog/jejaring-sosial-social-networking

Manfaat

Jejaring sosial mempermudah interakasi dengan orang lain walaupun terpisah oleh jarak.Karena kita dapat berkomunikasi secara livetime. Mudahnya interaksi yang diciptakan bisamenjadi sarana promosi suatu barang, komunitas, band dan lain-lain.

Dampak positif 

yang dari penggunaan situs jejaring sosial adalah semakin mudahnya berinteraksi dengan orang lain walaupun terpisah oleh jarak. Karena kita dapat berkomunikasi secara livetime. Kemudian, keunggulan lain adalah sebagai sarana promosisuatu barang, komunitas, band dan lain-lain.

Dampak negatifnya

yaitu kurangnya interaksi dengan dunia luar yang menyebabkan orangtersebut menjadi anti-sosial, membukuat orang tersebut kecanduan dan menghabiskanwaktunya seharian di depan komputernya lalu produk menuruntifitas orang tersebut, danyang terpenting adalah biaya yang dikeluarkan orang tersebut tidaklah sedikit untuk mengaktifkan internet atau membayar warnet.Penyebab masyarakat mengakses situs jejaring sosial yaitu orang tersebut tidak bisa berinteraksi secara “face to face” atau tatap muka secara langsung. Kurangnya saranatransportasi untuk berinteraksi secara langsung.Contoh-contoh tampilan situs jejaring sosial:

Sisi Positif Lain Dari Jejaring Sosial DiIndonesia

Di negara Indonesia, pemerintah banyak melakukan sosialisasi dalam berbagai hal pendidikan, kesehatan, politik, penanggulangan bencana, ekonomi, dan informasi yang lain.Selain menggunakan media cetak, pemerintah mensosialisasikan programnya melalui situs jejaring sosial. Salah satu contohnya yaitu kampanye dalam pemilu 2009. Banyak sekaliCaleg yang mempromosikan dirinya lewat facebook.

Pengguna Situs Jejaring Sosial

Salah satu survei suatu lembaga sosial, menyatakan bahwa pengguna situs jejaring sosialmayoritas adalah anak muda. Mereka menggunakan situs jejaring sosial untuk mencari temandunia maya, bahkan sarana ini juga digunakan untuk mencari pasangan hidup. Seharusnya, para anak muda yang menggunakan situs jejaring sosial menggunakan sarana ini dengansewajarnya dan tidak mengabaikan lingkungan sosial.
Perkembangan Situs Jejaring Sosial
Pada mulanya, situs jejaring sosial sangat terbatas pada fitur-fiturnya.Akan tetapi,sekarang situs jejaring sosial sudah berkembang pesat. Salah satu perkembangannya yaitu pada penambahan aplikasi-aplikasi penunjang dalam berkomunikasi.Contohnya adalah adanya game online dalam situs jejaring sosial.
Contoh jejaring sosial :
1. MySpace 

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjScgiGdL9xdA78bd69Me46bXbEG-z8vcPqmltfv3utHkYOq18bWv8YWawIpr6-HUBuj47p4XyoLa1qNp6V3tDg4KbMgg4bc1muXucIojIlhw6zp17bWnPvmUDfE996pdTRi9DKMG8ZMWfa/s200/225px-Myspace_logo.svg.pngMySpace adalah situs jaringan sosial populer yang menawarkan jaringan antar teman, profil pribadi, blog, grup, foto, musik dan video untuk remaja dan dewasa di seluruh dunia. Markas situs ini terletak di Beverly Hills, California, Amerika Serikat. Tetapi pada tahun 2005, News Corp membeli MySpace dengan harga 580 juta dollar AS dan MySpace resmi berpindah tangan menjadi milik News Corporation.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiQRsJkcV9DpNPl9Gj0VqFwmkOoYmR90v5ZBQ84-8Ld4xVMNXflr6ilDJKnNydvRdcon51BVtzfIJndn0HYQI1pZ5I9pFgeGTR7LBZBMFXhQEBwaqyTyHB6sI1W4Wc7DdsqoSIvqwmnkgZG/s200/MySpace_Snapshot.jpg
2.Facebook


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjB_eQm-Mvf5aH9kVn84qo8nAkF7Am2vZW472v93lRM8S5zCCMWgmJchtTid2e0Ti0GfNuGubHeLpGuUlvfZwcsCQirCxOYt2Yx92NcnuNgl42jA_phUK-bajwnHxGbtN7_82XB2pgjMnQP/s200/200px-Facebook_Logo.svg.pngFacebook adalah situs web jaringan sosial yang diluncurkan pada 4 Februari 2004 dan didirikan oleh Mark Zuckerberg, seorang lulusan Harvard dan mantan murid Ardsley High School. Keanggotaannya pada awalnya dibatasi untuk siswa dari Harvard College. Dalam dua bulan selanjutnya, keanggotaannya diperluas ke sekolah lain di wilayah Boston (Boston College, Boston University, MIT, Tufts), Rochester, Stanford, NYU, Northwestern, dan semua sekolah yang termasuk dalam Ivy League. Banyak perguruan tinggi lain yang selanjutnya ditambahkan berturut-turut dalam kurun waktu satu tahun setelah peluncurannya. Akhirnya, orang-orang yang memiliki alamat surat-e suatu universitas (seperti .edu, .ac.uk, dll) dari seluruh dunia dapat juga bergabung dengan situs ini.

Selanjutnya dikembangkan pula jaringan untuk sekolah-sekolah tingkat atas dan beberapa perusahaan besar. Sejak 11 September 2006, orang dengan dengan alamat surat-e apa pun dapat mendaftar di Facebook. Pengguna dapat memilih untuk bergabung dengan satu atau lebih jaringan yang tersedia, seperti berdasarkan sekolah tingkat atas, tempat kerja, atau wilayah geografis. 

Hingga Juli 2007, situs ini memiliki jumlah pengguna terdaftar paling besar di antara situs-situs yang berfokus pada sekolah dengan lebih dari 34 juta anggota aktif yang dimilikinya dari seluruh dunia. Dari September 2006 hingga September 2007, peringkatnya naik dari posisi ke-60 ke posisi ke-7 situs paling banyak dikunjungi, dan merupakan situs nomor satu untuk foto di Amerika Serika, mengungguli situs publik lain seperti Flickr, dengan 8,5 juta foto dimuat setiap harinya.


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiBr5ykW2vMfhZMN-bhJLAkaU77e5DiYo3q4XPEZ144u9IerHSpqVqofJySi7VPw1iNGU-pp02DA6Kvzslwcx8K4s482likDoBL6Ppqks2-q7tHwZB8a_Kd593CciSIndajgMkS4lGmatxA/s200/snapshot_facebook.JPG
3.Twitter

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjC9I8C7PlLnYoa1YE-OPB7uVkA8fHKtVu2tp6OAluGmmaiHiwWLf8xsuQquiy4hLyLVQ8WOaPTPgmWTasIYoTvQmSNE7iOdxpS5hbshu6fCa38I4TxtuyTOyZTOCmNOcdJrXChfNQxAKwi/s200/twitter_logo.gifTwitter adalah suatu situs web layanan jaringan sosial dan mikroblog yang memberikan fasilitas bagi pengguna untuk mengirimkan "pembaharuan" berupa tulisan teks dengan panjang maksimum 140 karakter melalui SMS, pengirim pesan instan, surat elektronik, atau aplikasi seperti Twitterrific dan Twitbin. Twitter didirikan pada Maret 2006 oleh perusahaan rintisan Obvious Corp. 

Kesuksesan Twitter membuat banyak situs lain meniru konsepnya, kadang menawarkan layanan spesifik lokal suatu negara atau menggabungkan dengan layanan lainnya. Suatu sumber bahkan menyebutkan bahwa paling tidak ada 111 situs web yang memiliki layanan mirip dengan Twitter.

Nama : Ajeng Cintiya Yudhasara
Kelas : 2PA02
NPM : 10511488



Rabu, 07 November 2012

NATIQUETTE



NATIQUETTE

Pada zaman globalisasi ini,semua orang pasti mengutamakan mobilitas dan kepraktisan.dengan kemajuan di bidang teknologi dan informasi,semkain memudahkan manusia untuk melakukan kegiatanya.suatu teknologi yang tidak dapat disahkan dalam kehidupan sehari-hari adalah internet.
Semenjak ramainya dunia maya dengan sosial media, blogging, dan lain lain,semua nya terasa bebas dan cepat. Apa saja informasi yang inginkan pasti tersedia. Jaringan internet membuat kita lebih mengetahuii tentang wawasan di dunia ini. Semua orang bisa berbagi, saling bertukar informasi walaupun berbeda belahan dunia. Namun perkembangan dalam dunia internet di Indonesia tidak dibarengi dengan etika dalam menggunakan internet sebagai sarana informasi dan berbagi, tidak jarang kita mendengar para seniman musik kebakaran jenggot dengan di bajak nya musik mereka dan disebarkan melalui internet, bahkan banyak beberapa fotografer juga kesulitan dalam memproteksi hasil karya mereka. Ini hanya sebagian contoh kecil beberapa korban pengguna internet yang kurang mengetahui tentang etika dalam berselancar didunia maya.
Seiring dengan perkembangan internet yang sangat pesat dan tersentralisasi. Dengan merebaknya Warnet (Warung Internet) maka semua lapisan masyarakat dapat mengakses fasilitas internet ini.
Dengan kebebasan tersebut, dan masyarakat tidak diberikan sosialisasi ataupun penyuluhan tentang etika dan tata cara menggunakan internet yang aman, maka sering terjadi pelanggaran-pelanggaran moral dalam penggunaan internet tersebut seperti :
Menggunakan kata-kata kasar
Pelanggaran Hak Cipta
Pornografi
Hal-hal tersebut adalah isu-isu yang terjadi di masyarakat yang awam terhadap penggunaan internet. Sedangkan pelanggaran-pelanggaran yang sering terjadi di kalangan pakar IT adalah :
Hacking
Cracking
Dengan merebaknya isu-isu seperti itu maka internet pun memiliki etika tersendiri yang biasanya berlaku di komunitas ataupun di forum-forum yang disebut Nettiquette atau netiket.
Beberapa aturan yang ada pada Nettiquete ini adalah:
Amankan dulu diri anda, maksudnya adalah amankan semua properti anda, dapat dimulai dari mengamankan komputer anda, dengan memasang anti virus atau personal firewall
Jangan terlalu mudah percaya dengan Internet, sehingga anda dengan mudah mengunggah data pribadi anda. dan anda harus betul-betul yakin bahwa alamat URL yang anda tuju telah dijamin keamanannya.
Dan yang paling utama adalah, hargai pengguna lain di internet, caranya sederhana yaitu :
jangan biasakan menggunakan informasi secara sembarangan, misalnya plagiat.jangan berusaha untuk mengambil keuntungan secara ilegal dari Internet, misalkan melakukan kejahatan pencurian no kartu kredit
jangan berusaha mengganggu privasi orang lain, dengan mencoba mencuri informasi yang sebenarnya terbatas.
jangan menggunakan huruf kapital terlalu banyak, karena menyerupai kegiatan teriak-teriak pada komunitas sesungguhnya.
jangan flamming (memanas-manasi), trolling (keluar dari topik pembicaraan) ataupun junking (memasang post yang tidak berguna) saat berforum.
Oleh karena itu, bijaklah dalam menggunakan internet, karena internet merupakan kebutuhan kita bersama dan semua orang mempunyai hak yang sama dalam menggunakan dan memanfaatkannya untuk hal yang positif.
Terdapat beberapa definisi tentang netiquette, yaitu :

a. Etika dalam menggunakan Internet

b. Aturanaturan/kebiasaan/etika/etiket umum yg berlaku di seluruh dunia, sehingga para pelaku internet dapat dengan nyaman dalam berinteraksi di dunia maya ini.

Sebenarnya Netiquette terdiri dari dua kata yang dijadikan satu, yakni networks dan etiquette. Banyak orang mengartikan sebagai berperilaku sesuai etiket saat tersambung ke jaringan internet, entah itu saat berinteraksi di forum, mailing list, maupun blog. Di dalam internet tidak ada aturan tertulis yang baku dan memiliki kekuatan legal yang dapat dipakai sebagai acuan untuk memperlakukan dan mensikapi arus informasi dan data di dalamnya. 
Dalam kasus tertentu pelanggaran etika dapat diajukan ke pengadilan melalui mekanisme hukum positif yang berlaku pada diri seseorang (warga negara) maupun lembaga/organisasi. Yang paling sering terjadi tuntutan hukum adalah menyangkut soal pelanggaran Hak Cipta, Hak Privacy dan serangan illegal (Spamming, Pirating, Cracking dan sejenisnya) terhadap suatu produk, perseorangan maupun institusi yang dilindungi hukum positif secara internasional. 
Pada dasarnya netiquette merupakan panduan untuk bersikap dan berperilaku sesuai dengan kaidah normatif di lingkungan Internet. Dengan mematuhi peraturan ini, maka akan sangat bermanfaat dan membantu dalam berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang lain tanpa harus mengalami masalah atau tanpa harus mengalami salah pengertian dengan orang lain.



Beberapa aturan yang ada pada Netiquete ini adalah:

1. Amankan dulu diri anda, maksudnya adalah amankan semua properti, mungkin dapat dimulai dari mengamankan komputer, dengan memasang anti virus atau personal firewall

2. Jangan terlalu mudah percaya dengan Internet, sehingga dengan mudah mengupload data pribadi

3. Menghargai pengguna lain di internet, caranya sederhana, yaitu :
a. jangan membiasakan menggunakan informasi secara sembarangan, misalnya plagiat. 
b. jangan berusaha untuk mengambil keuntungan secara ilegal dari Internet, misalnya      melakukan kejahatan pencurian no kartu kredit 1

c. jangan berusaha mengganggu privasi orang lain, dengan mencoba mencuri informasi yang sebenarnya terbatas.

d. jangan menggunakan huruf kapital terlalu banyak, karena menyerupai kegiatan teriakteriak pada komunitas sesungguhnya.


Aturan Inti Netiquette :

1. Kita semua manusia, bahkan saat berada di Internet sekalipun.

Ingatkan orang lain jika melakukan flaming. Flaming adalah ketika seseorang atau sekelompok orang mengekspresikan halhal negatif mengenai situasi tertentu. Alasan untuk mengingatkan orang yang melakukan hal ini adalah karena beberapa orang mungkin tidak tahu jika orang tersebut sedang melakukan flaming.

2. Ikuti aturan seperti di kehidupan nyata saat online.

Bersikap dan bertindak dengan selalu memperhatikan etika, dan jangan buruburu menyimpulkan sesuatu.

3. Ingatlah di mana berada ketika sedang online.

Netiquette bervariasi dari satu tempat ke tempat yang lain. Tidak semua orang mengikuti aturan yang sama.

4. Hormatilah orang lain ketika Anda sedang online.


Kesimpulann : Netiquette adalah etika atau aturan - aturan dalam menggunakan internet yang berlaku dibelahan dunia manapun dan harus dipatuhi oleh penggunanya.

PENGALAMATAN iNTERNET




Pengalamatan Internet Protocol

Suatu alamat IP yang unik diperlukan bagi setiap komponen jaringan dan host yang berkomunikasi dengan memakai TCP/IP. Jaringan-jaringan TCP/IP biasanya dikategorikan menjadi tiga golongan utama yang sudah menetapkan ukurannya lebih dulu. Masing-masing jaringan dapat dibagi menjadi subjaringan-subjaringan yang lebih kecil oleh administrator sistem dengan memakai subnet mask untuk membagi suatu alamat IP menjadi dua bagian. Satu bagian mengidentifikasi host (komputer), bagian lainnya mengidentifikasi pemilik jaringan itu. Masing-masing host TCP/IP diidentifikasi oleh suatu alamat IP logis. Alamat IP adalah suatu alamat layer jaringan dan tidak bergantung pada alamat layer data-link (seperti suatu alamat kontrol akses media pada network interface card). Pada bagian ini, Anda akan belajar bagaimana pengalamatan IP pada suatu jaringan TCP/IP.
1. Alamat IP
Alamat IP merupakan sebuah angka 32-bit yang secara unik mengidentifikasi sebuah host (komputer atau device lain, misalnya printer atau router) pada suatu jaringan TCP/IP. Alamat IP pada umumnya dinyatakan dalam format desimal yang diberikan titik dengan empat angka yang dipisahkan oleh titik, misalnya 192.168.123.132.
Agar TCP/IP WAN bisa berjalan secara efektif sebagai sekumpulan jaringan, router yang menyampaikan paket-paket data di antara jaringan-jaringan tidak perlu mengetahui lokasi host yang sesungguhnya yang menjadi tujuan suatu paket informasi. Router hanya perlu mengetahui host itu merupakan suatu anggota jaringan apa dan memakai informasi yang disimpan di dalam tabel route-nya untuk menentukan bagaimana memperoleh paket ke jaringan milik host tujuan. Setelah paket dikirimkan ke jaringan tujuan, paket tersebut dikirimkan ke host yang tepat. Agar proses ini bisa berjalan, suatu alamat IP mempunyai dua bagian: ID jaringan dan ID host.
2. ID Jaringan
ID jaringan mengidentifikasi host TCP/IP yang diletakkan pada jaringan fisik yang sama. Semua host pada jaringan fisik yang sama harus diberikan ID jaringan yang sama agar bisa berkomunikasi satu sama lain. Jika router menghubungkan jaringan-jaringan Anda, seperti ditampilkan pada Gambar 2, maka ID jaringan yang unik dibutuhkan bagi setiap koneksi area yang luas. Misalnya, dalam uraian di bawah ini:
Jaringan 1 dan 2 mencerminkan dua jaringan yang di-routed.
Jaringan 3 mencerminkan koneksi WAN di antara router-router.
Jaringan 3 memerlukan sebuah ID jaringan sehingga interface di antara dua router itu dapat diberikan ID host yang unik.

Gambar 1.   Router menghubungkan jaringan-jaringan.
Catatan:
Bila Anda berencana untuk menghubungkan jaringan Anda ke Internet, maka Anda mesti memperoleh bagian ID jaringan dari alamat IP. Hal ini akan menjamin keunikan ID jaringan IP. Untuk pemberian nomor jaringan IP dan registrasi nama domain, silahkan hubungi provider layanan Internet Anda.
3. ID Host
ID host mengidentifikasi suatu host di dalam sebuah jaringan. ID host harus unik supaya jaringan itu bisa ditandai oleh ID jaringan. Suatu alamat IP mengidentifikasi lokasi sistem pada jaringan melalui cara yang sama sebagaimana sebuah alamat jalan raya mengidentifikasi sebuah rumah di dalam blok sebuah kota seperti diuraikan terlihat pada Gambar 2. berikut ini.
Gambar 2.   Komponen-komponen host dan jaringan sedang berkomunikasi melalui TCP/IP.
4. Notasi Desimal Bertitik
Ada dua format untuk menunjuk sebuah alamat IP – notasi desimal bertitik dan biner. Seperti diuraikan pada Gambar 3. masing-masing alamat IP memiliki panjang 32-bit dan disusun dari empat bagian 8-bit. Bagian 8-bit ini dikenal sebagai octet. Contoh alamat IP 192.168.123.132 menjadi 11000000.10101000.01111011.10000100 dalam format biner. Angka-angka desimal yang dipisahkan oleh tanda titik dalam notasi desimal bertitik merupakan octet yang dikonversikan dari biner menjadi notasi desimal. Octet men-cerminkan sebuah angka desimal yang bervariasi dari nol sampai 255 dan seluruh 32 bit dari alamat IP dialokasikan ke ID jaringan dan ID host seperti diperlihatkann Gambar 4. berikut.
Catatan: ID jaringan tidak dapat berupa angka 127. ID ini disediakan untuk fungsi diagnostik dan fungsi loopback.
5. Konversi Alamat IP dari Biner Menjadi Desimal
Untuk mengelola TCP/IP pada jaringan, Anda harus mampu mengonversi nilai bit dalam suatu octet dari kode biner menjadi suatu format desimal. Dalam format biner, masing-masing bit di dalam octet memiliki nilai desimal yang ditugaskan. Bit yang diatur menjadi 0 selalu mempunyai nilai 0 dan bit yang diatur menjadi 1 dapat dikonversikan menjadi nilai desimal. Bit yang berurutan nilai kecil mencerminkan nilai desimal 1. Bit yang berurutan nilai besar mencerminkan nilai desimal 128. Nilai desimal tertinggi dari suatu octet adalah 255 – artinya, ketika semua bit diatur menjadi 1 seperti terlihat pada Gambar 4. berikut ini.
Gambar 4.  Semua bit diatur menjadi 1 yang sama dengan sebuah nilai desimal berupa 255.
Di bawah ini tersaji tabel yang memperlihatkan bit-bit di dalam satu octet yang dikonversikan dari kode biner menjadi sebuah nilai desimal.
Kode Biner
Nilai Bit
Nilai Desimal
00000000
0
0
00000001
1
1
00000011
1+2
3
00000111
1+2+4
7
00001111
1+2+4+8
15
00011111
1+2+4+8+16
31
00111111
1+2+4+8+16+32
63
01111111
1+2+4+8+16+32+64
127
11111111
1+2+4+8+16+32+64+128
255
6. Penggolongan Alamat
Alamat-alamat Internet yang saat ini Anda kenal dialokasikan oleh InterNIC (http://www.internic.net). InterNIC ini adalah organisasi yang mengelola Internet. Alamat IP tersebut dibagi menjadi golongan-golongan. Golongan yang paling lazim adalah Golongan A, B, dan C. Golongan D dan E memang ada, tetapi pada umumnya tidak dipakai oleh end user. Masing-masing golongan alamat memiliki default subnet mask yang berbeda. Anda dapat mengidentifikasi golongan alamat IP dengan melihat octet pertamanya. Di bawah ini tersaji berbagai alamat Internet Golongan A, B, dan C, masing-masing dengan contoh alamatnya.
Alamat Golongan A diberikan ke jaringan dengan sejumlah besar host. Jaringan Golongan A memakai default subnet mask 255.0.0.0 dan mempunyai 0-126 sebagai octet pertamanya. Alamat 10.52.36.11 adalah alamat Golongan A. Octet pertamanya adalah 10, yang terletak di antara 1 dan 126 yang termasuk inklusif.
Alamat Golongan B diberikan ke jaringan berukuran sedang sampai jaringan berukuran besar. Jaringan Golongan B memakai default subnet mask 255.255.0.0 dan memiliki 128-191 sebagai octet pertamanya. Alamat 172.16.52.63 adalah alamat Golongan B. Octet pertamanya adalah 172, yang terletak di antara 128 dan 191 yang termasuk inklusif.
Alamat Golongan C dipakai untuk LAN yang kecil. Jaringan Golongan C memakai default subnet mask 255.255.255.0 dan mempunyai 192-223 sebagai octet pertamanya. Alamat 192.168.123.132 merupakan alamat Golongan C. Octet pertamanya adalah 192, yang terletak di antara 192 dan 223 yang termasuk inklusif.
Golongan alamat menentukan bit manakah yang dipakai untuk ID jaringan dan bit manakah yang dipakai untuk ID host seperti diuraikan pada Gambar 5. Golongan juga menentukan jumlah jaringan yang mungkin dan jumlah host pada setiap jaringan.


7. Pedoman Alamat IP
Kendati tidak terdapat aturan bagaimana memberikan alamat IP, namun pastikan untuk memberikan ID host dan ID jaringan yang valid. Ada beberapa pedoman umum yang harus Anda ikuti ketika memberikan ID host dan ID jaringan:
ID jaringan tidak dapat berupa angka 127. ID ini disediakan untuk fungsi diagnostik dan fungsi loopback.
Bit ID host dan bit ID jaringan tidak dapat seluruhnya berbentuk 1. Jika semua bit diatur menjadi 1, maka alamat ditafsirkan sebagai suatu siaran, bukan ID host.
Bit ID host dan bit ID jaringan tidak dapat seluruhnya berbentuk 0. Bila semua bit diatur menjadi 0, maka alamat yang ditafsirkan bisa berarti “hanya jaringan ini.”
ID host harus unik bagi ID jaringan lokal.
ID jaringan yang unik dibutuhkan bagi setiap jaringan dan koneksi area yang luas. Kalau Anda sedang berhubungan ke Internet umum, maka Anda diminta untuk memperoleh ID jaringan.
Semua host TCP/IP, termasuk interface hingga router, memerlukan ID host yang unik. ID host pada router itu adalah alamat IP yang dikonfigurasikan sebagai default gateway milik workstation.
Masing-masing host pada suatu jaringan TCP/IP memerlukan subnet mask – entah default subnet mask, yang dipakai ketika suatu jaringan tidak dibagi menjadi subnet ataupun subnet mask yang lazim, yang dipakai saat suatu jaringan dibagi menjadi subnet. Subnet mask adalah alamat 32-bit yang dipakai untuk menghalangi atau “menutupi” suatu bagian dari alamat jaringan demi membedakan ID jaringan dari ID host. Hal ini memang perlu sehingga TCP/IP dapat menentukan apakah suatu alamat IP diletakkan pada jaringan lokal atau jaringan yang jauh. Default subnet mask yang Anda pakai tergantung pada golongan alamat seperti ditampilkan pada Gambar 7. berikut ini.
Catatan: Masing-masing host TCP/IP diidentifikasi oleh suatu alamat IP yang logis dan suatu alamat IP yang unik diperlukan bagi setiap komponen jaringan dan host yang berkomunikasi dengan memakai TCP/IP. Setiap alamat IP menentukan ID host dan ID jaringan. Suatu alamat IP memiliki panjang 32-bit dan disusun dari empat field 8-bit, yang dinamakan octet. Ada lima golongan alamat. Microsoft mendukung alamat-alamat Golongan A, B, dan C yang diberikan ke host. Setiap golongan alamat dapat menampung jaringan-jaringan dari ukuran yang berbeda.
Ada beberapa pedoman yang harus Anda ikuti untuk memastikan Anda memberikan alamat IP yang valid. Semua host pada suatu jaringan tertentu mesti memiliki ID jaringan yang sama agar bisa berkomunikasi satu sama lain. Seluruh host TCP/IP, termasuk interface hingga router, memerlukan ID host yang unik.
2. Metode Pengalamatan di Internet
Agar tiap-tiap komputer yang terhubung dengan jaringan Internet ini dapat saling berkomunikasi satu dengan lainnya diperlukan suatu tata cara pengalamatan pada jaringan komputer Internet ini, yang sistemnya hampir sama dengan tata cara pengalamatan nomor telepon dimana setiap telepon mempunyai nomor telepon yang unik.
Dengan konsep dari protokol TCP/IP, setiap komputer yang terhubung pada jaringan TCP/IP, ‘secara teori’ harus mempunyai suatu alamat yang unik (tidak ada yang sama). Alamat ini dikenal sebagai Internet Protocol Number (IP Number / IP Address), sebesar 32-bit dan direpresentasikan dalam bentuk desimal dibagi menjadi 4 bagian dipisahkan oleh titik. Pada saat ini ada konsep-konsep baru yang memungkinkan satu IP dipakai oleh lebih dari satu komputer.
Contoh: 192.15.0.1
Host
Adalah suatu komputer yang terhubung dengan jaringan yang dalam hal ini adalah Internet. Komputer ini dapat memberikan fasilitas layanan kepada jaringan yang  terhubung kepadanya.
 Domain
Tata cara penamaan suatu host yang dikenal dengan istilah Domain, yang digunakan untuk menentukan posisi hirarki host dari jaringan Internet ini. Dibawah nama domain dalam hirarki ini dimungkinkan adanya nama subdomain.
Penentuan nomor IP Address dan nama domain tidak dapat dilakukan secara sembarang , permohonan harus diajukan kepada Internet Network Information Center (InterNIC). Badan ini bukan pengelola Internet melainkan megelola pemakaian alamat IP dan nama domain.
 Beberapa nama domain yang ada di Internet:
com, co          : digunakan untuk badan komersial. contoh: yahoo.com, rcti.co.id
edu, ac             : digunakan untuk lembaga pendidikan contoh: ucla.edu, gunadarma.ac.id
gov, go           : digunakan untuk lembaga pemerintahan contoh: fbi.gov, bppt.go.id
net                 : untuk gateway jaringan, ISP contoh: ibm.net
mil                 : digunakan untuk militer contoh: af.mil
org, or            : digunakan utuk organisasi contoh: scout.org, asean.or.id

Karena saat ini jaringan Internet sudah mencakup banyak sekali negara, maka untuk mempermudah identifikasi lokasi host Internet ini, maka dibuat hirarki nama domain negara.
Berikut ini adalah beberapa nama domain negara:
 id         : Indonesia
au        : Australia
ca         : Canada
fr         : France
my       : Malaysia
sg         : Singapura
uk        : United Kingdom , dan lain-lain

3.Metode Pengalamatan Internet
Suatu tujuan akan tercapai apabila adanya alamat yang jelas, begitu juga dalam internet tanpa adanya alamat suatu paket tidak akan sampai pada tujuan.IP dalam TCP/IP merupakan mekanisme untuk memberikan alamat bagi komputer-komputer di Internet.
Alamat Internet terdiri dari dua bentuk yaitu :
• alamat  yang dimengerti oleh mesin (dinyatakan sebagai angka)  contoh : 203.130.230.3
• alamat yang dapat digunakan orang dengan mudah (dinyatakan sebagai kata) contoh: www.indonesia.go.id
Sistem pengalamatan IP ini terbagi menjadi dua:
• IP versi 4 (IPv4) : 32bit (232=±4 miliar host)
• IP versi 6 (IPv6) : 128bit (2128host)
Nomer network diatur oleh suatu badan yaitu Regional Internet Registries
(RIR), yaitu :
• American Registry for Internet Number (ARIN)
bertanggung jawab untuk daerah Amerika Utara, Amerika Selatan, Karibia, dan bagian sahara dari Afrika
• Reseaux IP Europeens (RIPE)
bertanggung jawab untuk daerah Eropa, Timur Tengah dan bagian Afrika
• Asia Pasific Network Information Center (APNIC)
bertanggung jawab untuk daerah Asia Pasific
Alamat IPv4 terbagi menjadi beberapa jenis, yakni sebagai
berikut:
• Alamat Unicast, merupakan alamat IPv4 yang ditentukan untuk sebuah antarmuka jaringan yang dihubungkan ke sebuah internetwork IP. Alamat unicast digunakan dalam komunikasi point-to-point atau one-to-one.
• Alamat Broadcast, merupakan alamat IPv4 yang didesain agar diproses oleh setiap node IP dalam segmen jaringan yang sama. Alamat broadcast digunakan dalam komunikasi one toeveryone.
• Alamat Multicast, merupakan alamat IPv4 yang didesain agar diproses oleh satu atau beberapa node dalam segmen
jaringan yang sama atau berbeda. Alamat multicast digunakan
dalam komunikasi one-to-many.
7/7/2010 am@dheos 2010Pembagian Alamat IP
• NetID/Network Identifier
Mengidentifikasikan alamat jaringan di mana host berada
• HostID/Host Identifier
Mengidentifikasikan alamat host